Kamis, 30 Mei 2013

DIBALIK RAHASIA YAHUDI MELAHIRKAN GENERASI JENIUS

Dr.Stephen Carr Leon mencari tahu apa sebab Yahudi begitu pintar? Kenapa Tuhan memberi kelebihan kepada mereka? Apakah ini suatu kebetulan? Atau hasil usaha sendiri?

Maka Stephen tergerak membuat tesis untuk Phd nya yang memakan waktu hampier 8 tahun, karena harus mengumpulkan data-data yang setepat mungkin.
Marilah kita mulai dengan persiapan awal melahirkan. Di Israel, setelah mengetahui sang ibu sedang mengandung, sang ibu dan bapak akan membeli buku matematika dan menyelesaikan soal bersama suami.
Stephen sungguh heran karena temannya yang mengandung sering membawa buku matematika dan bertanya beberapa soal yang tak dapat diselesaikan. Kebetulan Stephen suka matematika. Apakah ini untuk anak dalam kandunganmu?
Iya ini untuk anak saya yang masih dikandungan, saya sedang melatih otaknya, semoga ia menjadi jenius.
Tanpa merasa jenuh si calon ibu mengerjakan latihan matematika sampai genap melahirkan.
Hal lain yang Stephen perhatikan adalah cara makan. Sejak awal mengandung dia suka sekali memakan kacang badam(almond) dan korma bersama susu. Tengah hari makanan utamanya roti dan ikan tanpa kepala, bersama salad yang dicampur dengan badam dan berbagai jenis kacang-kacangan. Menurut wanita yahudi itu, daging ikan sungguh baik untuk perkembangan otak dan kepala ikan mengandung kimia yang tidak baik yang dapat merusak perkembangan dan pertumbuhan otak anak di dalam kandungan. Ini adalah adat orang-orang yahudi ketika mengandung, menjadi semacam kewajiban untuk ibu yang sedang mengandung mengkonsumsi pil minyak ikan.
Ketika diundang untuk makan malam bersama orang-orang yahudi, perhatian utama saya adalah menu mereka. Pada setiap undangan yang sama saya perhatikan, mereka gemar sekali memakan ikan  (hanya isi/ fillet).
Biasanya kalau sudah ada ikan, tidak ada daging. Ikan dan daging tidak ada bersama disatu meja. Menurut mereka campuran daging dan ikan tidak bagus dimakan bersama. Salad dan kacang harus, terutama kacang badam(almond).
Uniknya mereka akan makan buah-buah dahulu sebelum hidangan utama. Jangan terperanjat jika anda diundang ke rumah yahudi, anda akan dihidangkan buah-buahan dahulu. Menurut mereka dengan memakan hidangan karbonhidrat (nasi dan roti) dahulu baru buah-buahan, ini akan menyebabkan kita merasa ngantuk. Akibatnya lemah dan payah untuk memahami pelajaran di sekolah.
Di Israel, merokok adalah tabuh. Apabila anda di undang makan di rumah yahudi, jangan sekali-kali merokok. Tanpa sungkan mereka akan menyuruh anda keluar dari rumah mereka. Menyuruh anda merokok di luar rumah mereka.
Menurut ilmuan di universitas Israel, penelitian menunjukkan nikotin dapat merusak sel utama pada otak manusia dan akan melekat pada gen. Artinya keturunan perokok bakal membawa generasi yang cacat otak (bodoh). Suatu penemuan yang dari saintis gen dan DNA Israel.
Perhatian Stephen selanjutnya adalah mengunjungi anak-anak yahudi. Mereka sangat memperhatikan makanan. Makanan awal adalah buah-buahan bersama kacang badam, diikuti dengan menelan pil minyak ikan (code oil lever). Dalam pengamatan Stephen, anak-anak yahudi sungguh cerdas. Rata-rata mereka memahami 3 bahasa; Hebrew, Arab, dan Inggris.
Seterusnya di kelas 1 hingga 6, anak-anak yahudi akan diajar matematika berbasis perniagaan. Pelajaran IPA sangat di utamakan. Di dalam pengamatan Stephen,  “perbandingan dengan anak-anak di California, dalam tingkat IQ nya bisa saya katakan 6 tahun ke belakang!!” katanya.
Segala pelajaran akan dengan mudah ditangkap oleh anak yahudi. Selain dari pelajaran tadi olahraga juga menjadi kewajiban bagi mereka. Olahraga yang diutamakan adalah memanah, menembak dan berlari.
Menurut teman yahudinya Stephen, memanah dan menembak dapat melatih otak fokus. Disamping itu menembak bagian dari persiapan untuk membela negara.
Selanjutnya ke sekolah tinggi (menengah). Disini murid-murid digojlok dengan pelajaran sains. Mereka didorong untuk menciptakan produk. Meski proyek mereka kadangkala kelihatannya lucu dan memboroskan, tetap diteliti dengan serius. Apa lagi kalau yang diteliti itu berupa senjata, medis dan teknik. Ide itu akan dibawa ke jenjang lebih tinggi. Satu lagi yang diberi keutamaan ialah fak.ekonomi. Saya sungguh terperanjat melihat mereka begitu agresif dan seriusnya belajar ekonomi. Di akhir tahun di universitas, mahasiswa diharuskan mengerjakan proyek. Mereka harus mempraktekkannya. Anda hanya akan lulus jika team anda (10 pelajar setiap kumpulan) dapat keuntungan sebanyak $ US 1 juta !. Anda terperanjat? Itulah kenyataannya.
Kesimpulan pada teori Stephen adalah melahirkan anak dan keturunan yang cerdas adalah keharusan. Tentunya bukan perkara yang bisa diselesaikan semalam. Perlu proses, melewati beberapa generasi mungkin.
Note:
Benarkah merokok dapat melahirkan generasi “Goblok!”. kata goblok bukan dari penulis, tapi kata itu dari Stephen Carr Leon sendiri. Dia sudah menemui beberapa bukti menyokong teori ini.

Meski warga yahudi di AS kurang dari 3% dari populasi, tapi sudah memenangkan 25% hadiah nobel sejak 1950. Selain bangsa yahudi menguasai 20% eksekutif di AS dan 22 % anggota mahasiswa jenius adalah yahudi consolidating status loans.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar