Rabu, 29 Mei 2013

Apakah Akupuntur?

Di Cina, praktek akupunktur telah dimulai dari zaman batu dengan menggunakan batu tajam atau Bian Shi. Jarum batu Akupunktur yang diperkirakan sudah ada sejak 3000 SM ditemukan oleh ahli arkeolog di pedalaman Mongolia. Pengobatannya sangat individu dan dilakukan berdasarkan intuisi, subyektif dan pengalaman pribadi, bukan atas dasar penelitian medis.

Akupuntur melibatkan penusukan jarum dalam berbagai ukuran ke dalam “titik meridian” dalam tubuh manusia dengan tujuan untuk mengalihkan Chi (energi vital tubuh) untuk meningkatkan keseimbangan tubuh atau mengembalikan kesehatan tubuh.

Titik Meridian adalah jalur yang sangat penting dalam tubuh manusia sebagai tempat mengalir Chi. Chi mengalir dalam tubuh manusia memberikan energi vital untuk organ tubuh agar organ-organ tubuh dapat berfungsi dengan baik. Maka sangat penting untuk memastikan bahwa Chi dapat mengalir dengan bebas untuk memastikan bahwa struktur dan fungsi organ tubuh bagian dalam bekerja dengan efektif.
Jarum ditusukkan ke titik meridian untuk mempengaruhi Chi yang mengalir ke organ tubuh bagian dalam, untuk meningkatkan struktur dan fungsi mereka. Jarum juga dapat digunakan untuk daerah tertentu yang terasa sakit yang mungkin berhubungan dengan masalah dalam tubuh, seperti cedera akibat olahraga. Sebagai contoh, sebuah jarum ditusukkan ke daerah tendon yang tertarik atau otot yang kelelahan akan meningkatkan aliran Chi ke area tersebut. Yang akan menghilangkan rasa sakit dan mempercepat proses penyembuhan.
Akupuntur dapat menyebabkan beberapa reaksi fisik, baik di sekitar daerah dimana akupuntur dilakukan atau di daerah lain karena sel syaraf yang menghubungkan organ ke otak. Ini dapat mengaktifkan berbagai sistem dalam otak dan tubuh.
Rasa sakit di salurkan melalui hormon urat syaraf, terutama yang berhubungan dengan penerima rasa sakit. Pereda rasa sakit yang diberikan oleh morfin bekerja pada penerima yang sama dengan hormon urat syaraf ini. Endorphin yang diproduksi oleh otak adalah pengganti alami dari morfin dan bekerja dengan cara yang sama. Beberapa penelitian menyatakan bahwa aksi pereda rasa sakit dari akupuntur dilakukan dengan menstimulasi pembentukan endorphin dalam otak, yang dirangsang dengan menstimulasi syaraf yang terhubung di kulit.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar