Penyebab Terjadinya Serangan Jantung dan Melakukan Kebiasaan Minum Air Hangat Setelah Makan
Artikel ini dapat berguna untuk semua agar dapat mengetahui penyebab tidak langsung dari serangan jantung yang sangat berbahaya karena datang secara tiba-tiba dan mendadak yang dapat menyebabkan kematian. Bukan saja anjuran minum air panas selepas makan, tetapi hubungannya dengan SERANGAN JANTUNG!!!!.
Secara logika mungkin ada kebenarannya. Orang-orang cina dan jepang mengamalkan minum teh panas sewaktu makan dan bukannya minum air ES. Mungkin sudah saatnya kita meniru kebiasaan minum air panas/ hangat sewaktu menikmati hidangan makanan.
Kita tidak akan kehilangan apa-apa malah akan mendapatkan faedah dari kebiasaan ini. Karena ketika kita makan, banyak mengandung lemak dan apabila kita minum air dingin maka makanan yang mengandung lemak tersebut tidak akan tercerna melainkan akan membeku karena lemak akan membeku bila pada temperature dingin dan akan mencair pada suhu panas. Lemak yang menggumpal tersebut akan menghambat aliran darah ke jantung.
Sehingga dapat menyebabkan penyempitan pada pembuluh darah koroner, dimana pembuluh ini berfungsi untuk menyediakan darah ke otot jantung. Penyempitan disebabkan oleh tumpukan kolesterol atau protein lain yang berasal dari makanan yang masuk dalam tubuh. Penumpukan ini juga menyebabkan pembuluh darah koroner menjadi kaku. Kekakuan ini disebut sebagai aterosklerosis.
Pengertian serangan jantung itu sendiri adalah terhentinya aliran darah, meskipun hanya sesaat, yang menuju ke jantung, dan mengakibatkan sebagian sel jantung menjadi mati. Di seluruh dunia, jumlah penderita penyakit ini terus bertambah. Ketiga kategori penyakit ini tidak lepas dari gaya hidup yang kurang sehat yang banyak dilakukan seiring dengan berubahnya pola hidup.
Selain menghindari makanan berlemak, hindari juga makanan dengan kandungan gula tinggi seperti soft drink. Jangan pula tertalu banyak mengkonsumsi karbohirat, karena dalam tubuh, karbohidrat akan dipecah menjadi lemak. Sebaliknya, konsumsi oat atau gandum yang dapat membantu menjaga jantung tetap sehat.
Jaga pola makan tidak berlebihan agar terhindar dari kegemukan, karena seseorang yang memiliki lingkar pinggang lebih dari 80 cm, berisiko lebih besar terkena penyakit ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar